Kali
ini saya menuruti keinginan Nabila untuk melihat Hellofest di Komplek Kolam
Renang GBK Senayan. Tahun sebelumnya dia ke sana bareng teman-temannya. Saya
sendiri penasaran ingin tahu lebih banyak tentang Hellofest, juga ketemu para
crafter yang buka lapak di sana. Hellofest adalah event pop culture tahunan,
yang merupakan wadah bagi komunitas kreatif dan untuk meningkatkan industri kreatif
di tanah air. Tahun 2013 ini sudah masuk kali ke-9.
denah Hellofest 9 |
Harga
tiket masuk 15 ribu, kalo beli presale lewat Indomaret sebenarnya cuma 10 ribu.
Tapi nggak kepikiran, karena sibuk mikirin yang lain *tsaaah. Begitu masuk yang
dilihat tentu denah yang terpampang besar di dekat pintu masuk. Ehm..enaknya ke
mana dulu ya. Masuk ke Theatre Area, ada demo cosplay tapi tiap peserta cuma diberi waktu 1 menit gitu. Ah kayaknya nggak seru, jalan ke tempat
lain dulu. Masuk ke Polar I lanjut Polar II, eh, ini dia yang saya cari.
Di
sana para creator dan crafter tumpah ruah ngumpul. Mupeng liat barang-barang
kreatif bikinan anak negeri. Di barisan crafter ada Cemprut, Papayamangos, Pyur
Handmade, Hey You, dll. Oh, ya, komunitas IIHC (Ibu-ibu Hobi Craft) juga buka
stand loh. Katanya ada 5 orang yang berpartisipasi. Meski nggak ketemu Mommy
Nurul ketemu Mbak Niknik (Denik Craft) yang lagi jaga stand. Di bidang seni
kreatif lainnya ada stand Plot Point, 2Madison, Antagonis Shop, Fast, Aqar
Comic, dll.
hasil karya para crafter senior |
Keluar
dari Polar I dan II banyak berjajar stand yang jualan kaos, pernak-pernik, dan
paling ujung…food court. Wah, sengaja saya nggak bawa uang banyak, takut
kebobolan. Tapi karena kepikiran dengan mini green board di sebuah stand Pyur
Handmade, akhirnya pertahanan bobol juga. Ambil uang dulu di mobile ATM di
depan arena. Dan akhirnya mini greenboard pun berpindah tangan. Ini barang
sudah lama saya impi-impikan * eh, mimpinya mini blackboard kan?
akhirnya kebeli juga papan tulis mini |
Oh,
ya, ada peraturan unik tentang berpakaian di Hellofest. Kalau berpakaian biasa
dapat 1 jempol, kalau pake topi baret ala Pak Tino Sidin atau Anggun, dapat 3
jempol, dan kalo pake kostumasa atau cosplay dapat 5 jempol *jempol siapa aja
tuh. Makanya, di sana bersliweran orang beraneka kostum, mulai dari tokoh
animasi Jepang, sampai tokoh Indonesia. Nabila penasaran ingin berfoto dengan
tokoh Mak Lampir yang selalu ketiwi hihihi…*persis banget. Sayang, ketika saya
bilang minta foto dia malah menjawab dengan suara seramnya, “Sebentar, mau
betulin make up dulu.” Jiah…dia ngeloyor pergi.
Nabila in action |
Jalan-jalan
plus foto-foto ternyata bikin pegel kaki juga, ya. Akhirnya, saya dan Nabila
memutuskan muluruskan kaki dan ngadem dulu di Theatre Area (lagi). Di sana
sedang diputar mini film animasi dengan judul Garden of Words atau judul
Jepangnya: Kotonoha no Niwa, karya Motohiro Hata. Baru kali ini saya nonton
film animasi full. Komentarnya? Asyik juga, filmnya mellow-mellow galau gitu. Cinta
yang disatukan oleh hujan dan sepatu. Nabila malah berkomentar, “Aku pengin
bikin film kayak gitu.” Amin, emakmu cuma bisa mendoakan, Nak.
Membayangkan
harus jalan kaki plus naik Trans Jakarta untuk bisa nyampe rumah, kami jadi
males. Kaki kami pegal banget, tau. Akhirnya, saya ada ide *ting! Telpon suami,
minta dijemput. Alhamdulillah, suami mau jemput. Dan ketika di panggung sedang
ada bintang tamu Faza Meong, komikus Indonesia yang kondang itu, saya dan
Nabila segera cabut. Jemputan sudah datang. Meski lelah, tapi saya puas, sudah
tidak penasaran lagi, tahu seperti apa suasana Hellofest seperti yang
dibicarakan teman-teman.
numpang foto di stand Cemprut |
sama Mbak Niknik IIHC |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar