Saya kenal dengat dengan dua perempuan itu. Tapi keduanya tidak saling
kenal dan tinggal di kota yang berbeda. Kedua perempuan itu sering curhat pada
saya tentang kondisi rumah tangganya. Yang membuat saya heran, kok bisa mirip
ya. Si perempuan masih bekerja di instansi pemerintah. Suaminya sudah pensiun,
penderita diabetes, dan sudah bisa menjalankan “tugas” sebagai suami.
Yang jadi masalah, sejak pensiun suami jadi sensitif banget, gampang
cemburu. Istri telat pulang kerja atau pergi keluar rumah kelamaan, langsung
dimarahi habis-habisan. Bahkan yang bikin saya kaget, ada yang menuduh nyari
laki-laki lain, saat pergi lama. Atau ketika ngobrol dengan tukang bangunan
sebelah, dituduh selingkuh. Waduh, segitunya.
Saya kenal juga dengan suami kedua perempuan itu. Saat muda dan masih
dinas, mereka lelaki yang baik dan sayang anak istri. Makanya saya heran kok
sekarang jadi begini ya? Sayangnya saya fakir ilmu tentang penyakit kejiwaan
seperti itu. Jadi saya hanya bisa jadi pendengar curhat mereka tanpa bisa memberi
solusi. Sabar, ya, Ukhti, ini cobaan hidup kalian.
Kedua perempuan itu masih aktif, termasuk bermedia sosial. Mereka
kadang ingin datang reuni dengan teman-teman sekolah. Tapi apa daya, sang suami
tidak pernah memberi ijin. Padahal menghadapi kelakuan suami membuat keduanya
stress dan ingin keluar sejenak dari urusan rumah. Akhirnya me timenya ya hanya
di rumah saja. “Ya, Allah, kenapa cobaanku kok datang di usia senja ya”, keluh
mereka.
Keduanya pernah mengalami juga, suaminya marah hingga ingin
menceraikan istrinya. Tapi anak-anak mereka yang sudah dewasa langsung melerai.
“ Ibu yang sabar ya menghadapi Bapak.”
Saya hanya bisa mengambil pelajaran dari kejadian di depan mata saya
itu. Suatu saat kalau ada umur, saya dan suami juga akan menjadi tua. Tapi saya
nggak mau mengalami hal seperti itu.
Ada beberapa tips dari para ahli agar kita bisa bahagia di usia senja,
diantaranya:
~ sabar, menerima kondisi diri yang berbeda dengan masa muda dulu
~ jaga pola makan
~ tetap berolah raga walau ringan
~ cari kesibukan yang menyenangkan
~ jangan lupa untuk mendekatkan diri pada Allah, perbanyak ibadah
sebagai bekal ke kampung akhirat
Doa saya, semoga saat tua nanti, saya bisa menjalaninya dengan tetap
bahagia.
#ODOP
#BloggerMuslimahIndonesia
Kemungkinan mengalami post power syndrom gtu kali ya mbak, jd "iri" sama istri.
BalasHapusTapi emang sbg istri kudu sabar dan inget2 kebaikan suami saat dulu masih gagah TFS