Pagi-pagi, sahabat saya nelpon, “ Yuk, ikut. Suami dan anak-anakku
ngajak renang dan mancing di Boja.” Oke, deh, kebetulan Nabil dari kemarin
pengin renang. Sejam kemudian cap cus lah kita 10 orang ke arah Semarang. Lewat
Pasar Jrakah, naik ke arah Ngaliyan, teruuus akhirnya nyampe lah di TKP.
Anak-anak langsung girang begitu melihat air. Lima bocah itu langsung
nyemplung ke kolam renang. Sementara kita ber-5 orangtuanya duduk manis di
saung sambil pesen makan siang dan para Bapak mancing di empang yang terhampar
di depan saung.
Oh, ya, Wisata Tirta Nusantara itu lokasinya di Ngabean, Boja, dekat
dengan Cangkiran, Semarang. Begitu masuk kita akan bertemu dengan saung-saung
mengitari empang. Nama saungnya seperti nama kepulauan nusantara seperti Jawa,
Sumatera, Kalimantan, Bali, Lombok, Sumba, dan seterusnya. Selain saung/gazebo
ada pendopo, gazebo pendopo, dan ruang pertemuan pendopo. Tinggal pesan tempat
sesuai kebutuhan dan jumlah rombongan.
Setelah puas berenang, anak-anak pun menyusul ke saung. Sayang, hari
ini kata petugas, banyak pegawai yang libur, jadi pelayanan agak lama. Padahal
anak-anak sudah kelaparan. Sambil menunggu makanan datang, anak-anak mancing
dulu. Mereka gembira luar biasa saat satu per satu ikan-ikan itu makan umpan di
kail. Happss...
Dan, akhirnya yang ditunggu-tunggu datang. Nasi hangat 2 bakul, gurami
asam manis 2 piring besar, lele goreng 1 piring, dan mie goreng 1 piring. Ya,
Allah kok banyak banget pesennya. Kata sahabat saya, gapapa, entar kalo nggak
habis dibawa pulang aja. Kami pun makan siang bareng dengan lahap.
Usai makan siang, anak-anak masih mau mancing lagi. Kata sahabat saya,
suami dan anak-anaknya biasa mancing di sini sampai sore. Baiklah,
sekali-sekali, saya ikuti kebiasaan mereka. Apalagi Nabil juga tampak senang
dan nggak bete. Biasanya dia gampang bosen kalo kelamaan di suatu tempat yang
bukan rumahnya.
Kami pun sempat sholat Dzuhur dan Ashar di mushola kecil di sana.
Ketika matahari sudah mulai redup, rombongan kami pun meninggalkan TKP. Ada
tentengan yang kami bawa pulang, ikan segar hasil mancing dan gurame asam manis
sisa makan siang yang masih banyak. Makasih banget ya, Sob, udah diajak
jalan-jalan, dibayarin, lagi. Gapapa, katanya, mumpung suaminya yang pelaut
lagi mendarat. Yaudah, sering-sering aja ngajak jalan-jalan * ngelunjak.
#ODOP
#BloggerMuslimahIndonesia
wah seru sekali kak..
BalasHapusKalau di Bogor ada rumah air.. :)